SERANG 29 Oktober 2025 – Program Studi (Prodi) Hukum Ekonomi Syariah (HES) Fakultas Syariah UIN Sultan Maulana Hasanuddin (SMH) Banten menggelar Ujian Munaqosyah bagi 20 mahasiswa. Kegiatan ini dilaksanakan dengan 4 Majelis Sidang di lingkungan Fakultas Syariah UIN SMH Banten, Rabu (29/10/2025).
Ujian Munaqosyah merupakan tahapan krusial dan menjadi syarat mutlak kelulusan bagi mahasiswa untuk meraih gelar Sarjana Hukum (S.H.).
Suasana di Fakultas Syariah hari ini terlihat khidmat sekaligus menegangkan. Sejak pagi, ke-20 mahasiswa tersebut telah bersiap dengan materi presentasinya. Masing-masing mahasiswa dijadwalkan untuk mempertahankan hasil penelitian mereka di hadapan majelis dosen penguji yang telah ditunjuk.
Ketua Program Studi HES, Hilman Taqiyudin, S.Ag., M.HI., menyampaikan ucapan selamat kepada para peserta ujian.
“Selamat dan sukses bagi mahasiswa yang hari ini berjuang di Ujian Munaqosyah. Hari ini adalah hari pembuktian bagi 20 calon sarjana kami. Kami berharap mereka dapat mempertahankan argumen dan hasil penelitian mereka dengan baik di depan dewan penguji.” Ketua Prodi
Ia juga menekankan bahwa kualitas munaqosyah harus terus dijaga. “Sebagai prodi yang telah meraih Akreditasi UNGGUL, kami tidak hanya melihat ini sebagai formalitas kelulusan, tetapi juga sebagai momen untuk menguji kualitas dan kompetensi lulusan HES agar benar-benar siap berkontribusi di masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, Sekretaris Prodi HES, Dian Febriyani, M.E.Sy., menambahkan bahwa proses bimbingan telah dilakukan secara intensif untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi ujian akhir ini.
“Alhamdulillah, 20 mahasiswa dapat mendaftar dan melaju ke sidang hari ini. Kami di prodi telah berusaha memfasilitasi proses administrasi dan akademik sebaik mungkin. Kami mendoakan kelancaran bagi semua mahasiswa, semoga mendapatkan hasil yang terbaik,” tutur Sekretaris Prodi.
Salah satu peserta ujian, Faidullah Al Kamal, saat ditemui usai sidang, mengaku sangat lega telah melewati tahapan penting ini.
“Rasanya campur aduk antara tegang, khawatir, dan semangat. Jantung berdebar kencang sekali tadi di dalam ruangan,” ujar Faidullah sambil tersenyum.
“Tapi alhamdulillah, prosesnya berjalan lancar. Para dosen penguji sangat suportif namun tetap kritis dalam memberikan masukan untuk perbaikan skripsi kami. Rasanya sangat lega setelah berhasil melewatinya. Semoga hasilnya memuaskan dan ilmu ini berkah,” ungkapnya.
Mahasiswa yang berhasil lulus dalam Ujian Munaqosyah hari ini akan melanjutkan proses yudisium, sebelum nantinya berhak mengikuti prosesi wisuda universitas yang akan digelar pada periode berikutnya.
No responses yet